Masih nganggur ??? Bingung cari pekerjaan ???
Kali ini Nilina Organizer mengadakan Open Recruitment. Ayuk segera merapat siapa tau anda menjadi bagian dari Nilina Organizer. Berikut kriterianya :
Nilina Organizer and Entertainment
Wedding Organizer, Event Organizer, Birthday Entertainment
Masih nganggur ??? Bingung cari pekerjaan ???
Kali ini Nilina Organizer mengadakan Open Recruitment. Ayuk segera merapat siapa tau anda menjadi bagian dari Nilina Organizer. Berikut kriterianya :
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Nganjuk semakin gencar melakukan sosialisasi untuk meningkatkan partisipasi pemilih pemula pada Pemilu Serentak Tahun 2019. Berbagai upaya terus dilakukan, diantaranya melalui program KPU Goes To School.
Pihak KPU Kabupaten Nganjuk, Senin (10/12/2018) mendatangi SMAN 1 Tanjunganom untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tentang pentingnya Pemilihan Umum (PEMILU), khususnya terhadap pemilih pemula di Kabupaten Nganjuk yang belum pernah menyalurkan hak pilihnya di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Dalam kegiatan KPU Goes To School ini disambut antusias yang tinggi dari 125 siswa-siswi SMAN 1 Tanjunganom yang ingin mengerti dan memahami bagaimana cara menggunakan hak pilihnya.
Saat ditanya mengenai siapa saja yang belum memiliki E-KTP, hampir 100 siswa sudah mempunyai kartu identitas E-KTP yang merupakan salah satu syarat menjadi pemilih. “Bagi siswa –siswi yang belum memiliki E-KTP untuk segera mengurus di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Nganjuk”, ucap Kristanto, Kasubbag Teknis dan Hupmas dalam acara KPU Goes To School di SMA Negeri 1 Tanjunganom. “Kita dapat dengan mudah mengecek apakah kita sudah terdaftar apa belum dengan mendownload aplikasinya di Playstore masing-masing”, tambah Kristanto mengajak siswa-siswi agar segera mengecek data dirinya di aplikasi KPU.
Untuk mengecek apakah kita sudah terdaftar apa belum, selain menggunakan aplikasi KPU RI PEMILU 2019 juga bisa menggunakan website KPU RI yaitu https://lindungihakpilihmu.kpu.go.id/
Kegiatan sosialisasi KPU Goes To School diharapkan nantinya pemilih pemula terutama yang masih dalam bangku sekolah dapat pro aktif dalam menggunakan hak pilihnya dan dapat meningkatkan partisipasi pemilih guna mensukseskan Pemilu 2019
Pemilu 2019 memilih apa aja ?
Ini pertama kalinya pemilihan presiden dan wakil presiden serta pemilihan anggota legislatif dilakukan serentak. Pemilu yang digelar Rabu, 17 April 2019 mendatang akan memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR-RI, anggoota DPRD Provinsi. Anggota DPRD Kabupaten/Kota, serta anggota DPD-RI.
Yang Boleh dan Tidak Boleh
KPU RI menetapkan sejumlah aturan main bagi para peserta pemilu untuk kampanye yang berlangsung mulai 23 September 2018 hingga 13 April 2019. Berikut aturan main kampanye pemilu 2019 :
Yang akan dipilih kali ini, sepasang presiden dan wakil presiden , 575 anggota DPR RI, 136 anggota DPD RI, 2.207 anggota DPR Provinsi, dan 17.610 anggota DPRD Kabupaten/Kota.
Sejauh ini jumlah pemilih dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) KPU, tercatat sebanyak 185.732.093 orang yang terdiri dari 92.802.671 pemilih laki-laki dan 92.929.422 pemilih perempuan, yang kan memilih di 805.075 TPS.
Dengan demikian, ada 5 surat suara yang dibagikan. Lima surat suara tersebut untuk memilih capres dan cawapres, DPR-RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota, DPD-RI.
Kunjungi 6 (enam) Posko Mudik Shell Helix dan Shell Advance sepanjang jalur mudik dengan fasilitas pengecekan kondisi mesin hingga kesehatan pengendara!
Kemacetan dan jauhnya jarak yang harus ditempuh merupakan tantangan terbesar dalam perjalanan mudik. Jaga kondisi Anda serta kendaraan untuk selalu berada dalam kondisi terbaik selama perjalanan mudik. Untuk keselamatan dan kenyamanan perjalanan, pengendara disarankan untuk beristirahat setiap 2 (dua) jam sekali saat melakukan perjalanan menggunakan kendaraan baik roda dua maupun roda empat. Hal ini perlu dilakukan untuk menjaga kondisi tubuh tetap fit dan tidak kehilangan konsentrasi saat berkendara.
Pelumas Mesin Shell Helix dan Shell Advance menyediakan Posko “Shelter Mudik” di 6 titik yang tersebar di beberapa lokasi di jalur mudik Pantura (Pantai Utara) & Pansela (Pantai Selatan):
Fasilitas Posko “Shelter Mudik” dibuka selama periode 9 – 13 Juni 2018, mulai pukul 08.00 pagi hingga 21.00 malam.
Berbagai macam fasilitas Posko “Shelter Mudik” dihadirkan untuk dapat memastikan kualitas perjalanan pemudik yang berkendara dengan roda empat maupun roda dua dalam keadaan baik dan prima.
Berbagai fasilitas yang disediakan diharapkan dapat membantu pemudik untuk selalu dalam kondisi terbaik.
Di kalangan masyarakat Jawa, Tedak Siten atau Turun Tanah merupakan peristiwa penting khususnya bagi anak berusia tujuh bulan.
Tedak artinya Turun, dan Siten dari kata Siti yang berarti Tanah. Gambaran anak dalam menjalani kehidupan, tumbuh mandiri mampu menghadapi rintangan. Tedak siten juga berarti kedekatan anak dengan ibu pertiwi atau tanah kelahiran.
Selain menarik, prosesi ini juga melalui beberapa tahapan. Pertama, anak menginjak bubur tujuh warna. Bermakna warna-warni kehidupan. Angkah tujuh dalam bahasa jawa berarti pitu, mengandung makna pitulungan atau pertolongan Tuhan.
Kedua, dituntun menaiki tangga dari tebu. Tebu bermakna antebing kalbu atau mantabnya hati. Setelah turun, berjalan menuju onggokan pasir, maknanya bila anak sudah dewasa pandai mencari nafkah.
Proses selanjutnya dimasukkan kurungan ayam berisi beberapa benda, diteruskan menyebarkan udik-udik, mandi kembang, lalu diakhiri dengan mengenakan pakaian dan menikmati kenduri yang sudah disiapkan.
Ritual Tedak Siten memang syarat makna, penuh nilai filosofis. Menjaga keseimbangan alam dan berperilaku bijak. Kehidupan menjadi damai dan tenang.
Seiring perkembangan zaman, prosesi ini mulai susah dicari. Bukan hanya dikalangan perkotaan, di pedesaan juga tidak jauh berbeda. Banyak hal yang menjadi penyebabnya, perubahan pola pikir dan kemajuan teknologi menyebabkan prosesi berbau tradisi dan budaya mulai ditinggalkan.
Kemajuan zaman tidak seharusnya menggusur tradisi dan budaya. Namun tetap menjaga dan mampu melestarikannya.
Dokumentasi Ulang Tahun Raffa 10 April 2017
by Nilina Organizer
0821-4081-5288
nilinaeonganjuk@gmail.com / nilinaorganizer@gmail.com
Jl. Wilis 191, Kramat – Nganjuk 64419
Tidak Siten atau dikenal dengan sebutan Upacara Turun Tanah, merupakan budaya warisan leluhur masyarakat Jawa untuk bayi yang berusia sekitar tujuh atau delapan bulan.
Upacara tedak siten ini dilakukan sebagai rangkaian acara yang bertujuan agar anak tumbuh menjadi anak yang mandiri.
Seperti tedak siten yang dilakukan pada anak yang bernama Adreena Saila Putri Widya, putri dari Yan Tri Asmoro Widya dan Media Putri Widiyanti yang berasal dari Tanjunganom, Nganjuk, Jawa Timur.
Tradisi dijalankan saat anak berusia hitungan ke tujuh bulan dari hari kelahirannya dalam hitungan pasaran jawa. Perlu diketahui juga bahwa hitungan satu bulan dalam pasaran jawa berjumlah 36 hari. Jadi bulan ke tujuh kalender Jawa bagi kelahiran si bayi setara dengan kalender bulan ke delapan Masehi.
Bagi para leluhur, adat budaya ini dilaksanakan sebagai penghormatan pada bumi tempat anak memijakkan kakinya ke tanah. Kemudian dalam istilah Jawa disebut Tedak Siten. Selain itu juga diiringi doa-doa dari orang tua dan sesepuh sebagai pengharapan agar kelak anak sukses menjalani kehidupannya.
Tedak Siten
Daffandra Alrafaeyza Permana (DAFFA)
15 April 2018
By Nilina Event Organizer
0821-4081-5288
nilinaeonganjuk@gmail.com / nilinaorganizer@gmail.com
Jl. Wilis 191, Kramat – Nganjuk 64419
Company : Nilina Wedding & Event Organizer
Dibutuhkan Posisi : Project Officer
Job Description :
– PIC event
– Design
– Bikin proposal
– Team kreatif
Lokasi Kantor : Nganjuk, jalan Wilis 191
Hari dan Jam kerja :
Senin sd Minggu
Jam 9 pagi sd jam 5 sore
(seminggu 1x libur)
Gaji yang akan diterima :
– Gaji pokok
– Komisi per event
– Bonus
– THR
Persyaratan :
– Cowok tinggi min 160cm
– Mampu memimpin team
– Pengalaman menjadi penyelenggara acara
– No baper
– Memiliki kendaraan sendiri
– Bisa nyetir diutamakan
Lamaran dikirim ke : nilinaeonganjuk@gmail com
Maksimal 1 Mei 2018